Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan bahwa realisasi kredit usaha rakyat (KUR) hingga September 2023 mencapai Rp 177,5 triliun. Angka ini masih jauh dari target tahun ini, yaitu Rp 297 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui bahwa penyaluran KUR agak tertinggal di semester I-2023. Oleh karena itu, pemerintah meminta percepatan penyaluran di kuartal IV-2023.
“Sampai September baru realisasi Rp 177,5 triliun, maka kita minta terutama bank-bank penyalur KUR…melakukan upaya ekstra dalam penyaluran KUR yang bunganya disubsidi,” ungkap Sri Mulyani, dalam paparan APBN Kita, Kamis (26/10/2023).
Bahkan, Sri Mulyani mendorong dilakukannya layanan perbankan pada hari Sabtu dan Minggu atau yang dikenal dengan istilah weekend banking. Dia mengatakan bahwa ada dana KUR sebesar Rp 120 triliun yang siap untuk disalurkan pada bulan Oktober hingga Desember tahun ini.
“Itu diharapkan bisa membantu banyak UMKM yang selama ini juga telah menjadi pelanggan dari KUR,” ungkapnya.
[hanya gambar]