Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan bahwa figur calon wakil presiden belum berpengaruh terhadap elektabilitas calon presiden Pilpres 2024.
Menurut Saiful Mujani, elektabilitas calon wakil presiden masih rendah. Mereka adalah Muhaimin Iskandar, Mahfud MD, dan Gibran Rakabuming Raka. “Misalnya, Muhaimin Iskandar yang diharapkan dapat meningkatkan suara Anies, tetapi hal itu belum terjadi. Mungkin karena masih minimnya sosialisasi,” kata Saiful dalam keterangan tertulis pada Kamis (26/10).
Saiful merujuk pada hasil riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada periode 2-8 Oktober 2023. Hasil survei tersebut menunjukkan elektabilitas Anies Baswedan sebesar 22,7 persen, Ganjar Pranowo sebesar 35,2 persen, dan Prabowo Subianto sebesar 37 persen. Ada juga sekitar 5,1 persen responden yang tidak menjawab.
Selanjutnya, jika melihat elektabilitas berdasarkan hasil simulasi pasangan calon presiden-calon wakil presiden, tidak ada perubahan yang signifikan. Elektabilitas pasangan Anies-Muhaimin sebesar 23,5 persen, Ganjar-Mahfud sebesar 33,1 persen, dan Prabowo-Gibran sebesar 37 persen.
“Dapat disimpulkan bahwa baik Muhaimin, Mahfud, maupun Gibran belum memberikan dukungan yang signifikan atau memperkuat pasangan mereka masing-masing,” ujar Saiful.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima berkas pendaftaran tiga pasangan calon presiden-wakil presiden. Pendaftaran telah ditutup sejak 25 Oktober 2023. Pasangan calon yang telah diterima oleh KPU antara lain Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ketiga pasangan calon juga telah menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta pada waktu yang berbeda.
Sumber: CNN Indonesia
