PT Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading Pertamina, mengusulkan penyesuaian kuota untuk Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT) atau Solar Subsidi pada tahun 2023. Penyaluran BBM jenis Solar Subsidi hingga akhir tahun ini diperkirakan akan melebihi kuota yang telah ditetapkan. Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan menjelaskan bahwa Kementerian ESDM telah mengusulkan penambahan kuota kepada Kementerian Keuangan untuk memenuhi kebutuhan Solar Subsidi hingga akhir tahun ini.
Penyesuaian kuota JBT Solar tahun 2023 meningkat sebesar 7,8% atau 1,3 juta kiloliter (kl) dari kuota awal JBT Solar, yaitu dari 16,8 juta kl menjadi 18,1 juta kl. Selain itu, juga terdapat usulan penyesuaian untuk kuota JBT Minyak Tanah yang meningkat 0,8% dari 500.000 kl menjadi 504.221 kl.
Sementara itu, kuota Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite dipastikan masih dalam kondisi aman, dengan penyalurannya hingga akhir tahun hanya mencapai 30,8 juta kl dari kuota sebesar 32,6 juta kl yang ditetapkan. Selain itu, terdapat usulan penyesuaian kuota untuk LPG 3 kg tahun 2023 menjadi 8,19 juta metrik ton (MT), naik 2,4% dari kuota awal.
Sumber:
https://awsimages.detik.net.id/visual/2023/01/21/sejumlah-warga-mengisi-bahan-bakar-minyak-bbm-di-spbu-menteng-dalam-jakarta-sabtu-2112023_169.jpeg?w=1200&q=90
