Raja Toko Kelontong Dunia, Bukan Warung Madura

by -100 Views

Korea Selatan menjadi negara dengan jumlah toko kelontong atau minimarket terbanyak di dunia. Bahkan, tren menunjukkan bahwa influencer media sosial dan wisatawan mancanegara banyak yang mengunjungi toko serba ada ini.

Jumlah toko kelontong di Korea Selatan terus bertambah pesat, mencapai 55.200 toko pada akhir tahun lalu. Hal ini mengartikan bahwa ada satu toko kelontong untuk setiap 950 masyarakat di sana, melebihi total cabang McDonald’s di seluruh dunia.

Profesor Pariwisata dan Industri Jasa Makanan di Universitas Kwangwoon Seoul, Chang Woo-Cheol, mengatakan bahwa industri toko serba ada di Korea Selatan menonjol karena kepadatan yang luar biasa dan strategi inovatif. Toko-toko ini tidak hanya menyediakan makanan dan minuman, tetapi juga perlengkapan rumah tangga, layanan gaya hidup, hingga layanan online seperti pembayaran tagihan listrik dan penarikan uang tunai.

Permintaan terhadap toko kelontong ini meningkat seiring dengan urbanisasi yang terjadi di Korea dan demografi yang cenderung memilih gaya hidup cepat. Faktor lainnya adalah pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat lebih memilih belanja online atau di toko terdekat.

Dari sisi ekonomi, pendapatan toko serba ada di Korea meningkat tajam antara tahun 2010 dan 2021. Hal ini juga didukung oleh popularitas media sosial yang membuat toko kelontong ini semakin digemari oleh masyarakat Korea Selatan.

Kesimpulannya, Korea Selatan memang menjadi negara dengan kepadatan toko kelontong tertinggi per kapita di dunia. Industri toko serba ada di negara ini terus berkembang pesat dan menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.