9 Update Konflik di Timur Tengah, Perang Arab Semakin Memanas, PBB Mendesak Rusia untuk Melibatkan Iran

by -105 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Ketegangan di Timur Tengah terus meningkat. Beberapa pihak menyatakan kekhawatiran akan terjadi perang besar yang melibatkan sejumlah negara dan kelompok di Dunia Arab tersebut.

Kawasan tersebut sudah memanas karena perang Gaza. Namun, kini terjadi pembunuhan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran dan komandan militer Hizbullah Fuad Shukr di Beirut.

Dalam pernyataan terbaru, Senin (5/8/2024), Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Volker Turk telah menyerukan deeskalasi yang mendesak di Timur Tengah. Ia khawatir situasi perang di Gaza dapat menyebar.

Selain itu, terjadi serangan udara Israel di dekat Meiss el-Jabal, sebuah kota di Lebanon selatan yang menyebabkan dua orang tewas, termasuk seorang paramedis.

Iran menjanjikan hukuman bagi Israel atas aksi kekerasannya, terutama terkait pembunuhan Ismail Haniyeh di Teheran. Negara-negara Arab dan internasional berusaha menghindari terjadinya perang regional yang sesungguhnya.

Presiden Joe Biden akan berbicara dengan Raja Abdullah dari Yordania untuk membahas situasi kawasan. Amerika Serikat bersama negara-negara G7 juga berupaya memberikan tekanan diplomatik ke Iran agar ketegangan mereda.

Hizbullah juga melancarkan serangan pesawat nirawaknya terhadap militer Israel di dekat pemukiman Malkia di Israel utara. Jepang juga telah meminta warganya di Lebanon untuk segera meninggalkan negara tersebut.

Perang Gaza telah menewaskan ribuan warga Palestina dan melukai puluhan ribu lainnya sejak pecah pada bulan Oktober lalu. Pejabat Rusia juga tiba di Teheran untuk berkunjung dan berunding dengan pemimpin Iran terkait keamanan regional dan global.

Semua pihak berupaya mencegah eskalasi yang lebih lanjut di Timur Tengah agar situasi tidak semakin genting.