“Presiden Korsel Yoon di Sidang Perpanjangan Tahanan: Penemuan Terbaru”

by -19 Views

Presiden Korea Selatan yang baru dimakzulkan, Yoon Suk Yeol, berencana menghadiri sidang pengadilan pada hari Sabtu untuk menentang permintaan penyidik untuk memperpanjang penahanannya atas tuduhan pemberontakan. Penyidik mengajukan surat perintah penahanan pada hari Jumat untuk memperpanjang penahanan Yoon hingga 20 hari. Badan antikorupsi Korea Selatan berupaya memperpanjang penahanan Presiden Yoon, setelah dia menolak untuk diinterogasi dalam penyelidikan darurat militer. Sidang surat perintah penahanan biasanya berlangsung sekitar dua jam di Korea Selatan, namun dapat berlangsung delapan hingga 10 jam jika argumen memanas. Pengacara Seok Dong-hyeon menyatakan bahwa Presiden Yoon memutuskan untuk hadir dalam persidangan guna mengembalikan kehormatannya dengan menjelaskan langsung legitimasi darurat militer dan bahwa pemberontakan tidak terjadi. Yoon menjadi presiden pertama Korea Selatan yang ditangkap dalam penyelidikan kriminal terkait dengan deklarasi darurat militernya pada tanggal 3 Desember 2024.