“Menjadikan Ekspektasi: Penemuan dan Wawasan yang Menjanjikan”

by -4 Views

Pembalap asal Prancis, Fabio Quartararo, memasuki tahun ketujuhnya di MotoGP dengan harapan besar untuk membuka jalan menuju gelar juara, meskipun menyadari bahwa hal itu akan menjadi tantangan yang besar. Meskipun menghadapi tahun sebelumnya dengan motor yang tidak sebanding dengan Ducati, Quartararo menunjukkan performa yang solid dengan hasil runner-up, tiga kemenangan, dan delapan podium pada musim 2022. Namun, musim berikutnya merupakan tahun yang sulit baginya, dengan hasil finis kesepuluh dan hanya tiga podium.

Musim lalu menjadi titik terendah bagi Quartararo, di mana ia finis di urutan ke-12 tanpa satu pun podium. Namun, dengan perpanjangan kontrak yang bernilai besar dan kemitraan dengan Pramac, Quartararo merasa optimis bahwa proyeknya akan kembali ke jalur yang benar, terutama dengan dukungan untuk tim satelit Yamaha yang lama dirindukan. Tantangan yang akan dihadapi adalah kurangnya kesabaran di kalangan pembalap, namun Quartararo yakin bahwa Yamaha akan segera pulih.

Dalam peluncuran proyek pabrikan Yamaha yang diselenggarakan di Menara Petronas, Kuala Lumpur, Quartararo bersama rekan setimnya, Alex Rins, serta pembalap Pramac, Jack Miller dan Miguel Oliveira, menyampaikan harapannya untuk musim yang akan datang. Quartararo mengakui bahwa belakangan ini ia merasa frustrasi, namun berusaha untuk tidak menetapkan target yang terlalu tinggi, karena hal itu hanya akan menambah tekanan padanya. Sebagai pembalap yang berusia 26 tahun, Quartararo berfokus pada pramusim yang baik. Dengan sesi tes di Sepang yang akan segera dilaksanakan, Quartararo bersama timnya berharap untuk melihat kemajuan yang mereka capai dan siap untuk menghadapi kejuaraan yang akan dimulai di Thailand.