Inflasi Turki pada bulan Januari 2025 turun menjadi 42,1% secara tahunan menurut data yang dirilis oleh Institut Statistik Turki (TurkStat) pada Senin (3/2/2025). Daily Sabah melaporkan bahwa tingkat inflasi tahunan pada bulan tersebut turun menjadi 42,12%, lebih rendah dibandingkan dengan 44,4% pada bulan sebelumnya. Sementara itu, inflasi bulanan mencapai 5,03% pada Januari 2025.
TurkStat menyatakan bahwa peningkatan indeks harga konsumen (CPI) didominasi oleh sektor pendidikan, perumahan, dan kesehatan, sedangkan kenaikan tahunan terendah terjadi pada sektor transportasi. Inflasi tahunan telah menurun sejak Mei sebelumnya ketika mencapai lebih dari 75%, akibat kebijakan moneter dan fiskal yang lebih ketat untuk mengendalikan permintaan domestik yang berlebihan.
Meskipun penurunan ini, baik inflasi tahunan maupun bulanan sedikit di atas perkiraan dari 10 ekonom dalam jajak pendapat terbaru Reuters. Bank Sentral Republik Turki (CBRT) telah mempertahankan suku bunga tetap selama beberapa bulan terakhir setelah periode pengetatan yang berlangsung dari musim panas tahun 2023 hingga Maret tahun lalu.
CBRT juga telah menurunkan biaya pinjaman untuk bulan kedua berturut-turut pada bulan Januari menjadi 45%, dengan alasan bahwa tren inflasi mendasar mengalami penurunan pada bulan Desember. Dengan demikian, kebijakan ekonomi yang diterapkan di Turki tampaknya telah memberikan dampak positif terhadap inflasi di negara tersebut.