Balap MotoGP kembali ke sirkuit Termas de Río Hondo pekan ini, di provinsi Santiago del Estero. Sirkuit ini menjadi tuan rumah Grand Prix Argentina sejak tahun 2014 setelah pindah dari Buenos Aires. Kondisi lintasan yang sulit dan sering dipengaruhi oleh cuaca buruk menjadikannya tempat yang ditakuti oleh para pembalap. Setelah dua tahun absen, para pembalap menghadapi ketidakpastian kondisi lintasan. Sirkuit ini memiliki panjang 4,8 km dan karakter cepat, dengan rekor rata-rata putaran tertinggi masih dipegang oleh Valentino Rossi selama 10 tahun. Lintasan memiliki satu lintasan lurus yang lebih dari satu kilometer, dengan kecepatan tertinggi 345 km/jam, dengan pengereman yang berat dan 14 tikungan yang menantang.
Autódromo Termas de Río Hondo dilapisi ulang pada tahun 2018 dan tetap menjadi lintasan yang sulit untuk karet, karena suhu tinggi dan permukaan yang abrasif. Kekhawatiran akan kondisi lintasan yang rumit muncul akibat kurangnya aktivitas berkendara di lokasi. Marc Márquez sering menjadi tokoh sentral di GP Argentina, meskipun belum pernah menang sejak tahun terakhir gelar juaranya. Balapan tahun ini menampilkan pembalap-pembalap top seperti Aleix Espargaro, Valentino Rossi, dan Maverick Vinales, yang siap bersaing.
Jadwal MotoGP Argentina diawali dengan sesi latihan bebas pada hari Jumat, diikuti oleh kualifikasi dan balapan pada hari Sabtu dan Minggu. Puncak acara adalah balapan MotoGP Sprint Race pada hari Minggu, dengan para pembalap memperebutkan gelar di lintasan yang keras dan menantang ini. Dengan Marquez dalam performa terbaik, semua mata tertuju pada apakah dia dapat merebut kembali gelar di GP Argentina. Selain itu, jadwal yang padat dan penuh tantangan menambah keseruan acara ini bagi penggemar MotoGP.
