Hari Raya Idulfitri adalah salah satu momen penting bagi umat Islam setelah menjalani bulan Ramadan sebagai waktu untuk melakukan refleksi diri dan meningkatkan ibadah. Namun, di sisi politik, kejelasan tujuan juga menjadi kunci kesuksesan. Presiden Prabowo Subianto, dalam sidang kabinet pertama Kabinet Merah Putih, menegaskan komitmennya untuk melindungi bangsa, meningkatkan kehidupan masyarakat, memajukan kesejahteraan umum, dan ikut serta menjaga ketertiban dunia sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menegaskan empat pilar tersebut sebagai landasan negara.
Dalam upaya menjaga kesejahteraan masyarakat, Presiden Prabowo dan timnya telah mengambil langkah-langkah konkret seperti menyediakan program Makanan Bergizi Gratis, pembangunan rumah layak huni, dan layanan kesehatan gratis untuk masyarakat. Terlebih lagi, hubungan baik dengan negara lain juga diperkuat, seperti dalam upaya penyelamatan Warga Negara Indonesia (WNI) di Myanmar. Di sektor ekonomi, pemerintah fokus pada peningkatan pendapatan nasional bruto per kapita dan memastikan daya beli masyarakat terjaga melalui program koperasi dan berbagai inisiatif lainnya.
Seiring dengan usaha meningkatkan kesejahteraan, Presiden Prabowo juga memberikan prioritas pada bidang pendidikan dengan program renovasi sekolah dan peningkatan kesejahteraan guru. Fasilitas modern seperti smart board dan program Makanan Bergizi Gratis untuk anak-anak juga menjadi fokus dalam rangka mencerdaskan generasi penerus. Dalam konteks ketertiban dunia, Prabowo aktif dalam forum internasional dan memberikan bantuan kemanusiaan untuk berbagai konflik di dunia.
Menurut Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan Noudhy Valdryno, Presiden Prabowo terus bekerja keras untuk mewujudkan tujuan negara dengan memimpin pemerintahan secara tekun. Dengan semua upaya yang telah dilakukan, pemerintahan di bawah komando Presiden Prabowo dianggap telah berada di jalur yang benar menuju pencapaian tujuan negara yang telah ditetapkan.