Grand Prix Jepang pertama kali debut di Formula 1 pada tahun 1976 di Sirkuit Fuji sebelum kembali di tahun 1977 dan 2007-2008. Kemudian, event ini berpindah ke Sirkuit Suzuka yang dimiliki oleh Honda dari tahun 1987-2006, dengan pengecualian pada tahun 2009 dan 2019. Sayangnya, edisi 2020 dan 2021 dibatalkan karena pandemi COVID-19. Suzuka memainkan peranan penting dalam sejarah Formula 1 dengan 12 gelar juara direbut di sana sejak 1987 hingga 2022. Sirkuit ini memiliki panjang 5,807 km dan 18 tikungan yang beragam, menuntut keterampilan teknis dari para pembalap. Yang menjadikannya menarik adalah sifat teknisnya serta kondisi cuaca yang bisa berubah-ubah selama balapan. Red Bull akan menjadi sorotan akhir pekan ini, terutama dengan kehadiran Yuki Tsunoda sebagai pendamping Max Verstappen. Prakiraan cuaca menunjukkan suhu sekitar 20°C dengan peluang hujan pada hari Minggu. Antusiasme juga tinggi untuk melihat apakah Verstappen dapat mempertahankan kemenangannya dan siapa yang akan menjadi penantangan utama. Intrik balapan akan semakin menarik dengan pertarungan antara para pembalap terbaik di sirkuit legendaris Suzuka.
Red Bull: Sorotan Besar di Dunia Minuman Energi
