Inggris Freeze Cryptos Rp120 Miliar: Fight Financial Crimes

by -14 Views

Ketua Otoritas Perilaku Keuangan Inggris (FCA), Nikhil Rathi, telah mengekspresikan kekhawatirannya mengenai tren baru di kalangan anak muda Inggris yang lebih tertarik pada investasi kripto daripada saham atau obligasi. Generasi muda mulai memilih mata uang digital seperti Bitcoin sebagai investasi pertama mereka meskipun memiliki risiko tinggi. Rathi menyoroti bahwa kepemilikan saham di Inggris jauh lebih rendah dibandingkan negara lain seperti Amerika Serikat dan Swedia, di mana jumlahnya mencapai lebih dari 20%. Di Inggris, terutama di kalangan anak muda, jumlah pemilik saham lebih sedikit karena preferensi mereka terhadap investasi kripto. Rathi juga menunjukkan bahwa banyak anak muda di bawah 35 tahun telah menggunakan kripto sebagai investasi pertama mereka, jumlahnya mencapai jutaan di Inggris. Meskipun investasi kripto memiliki potensi keuntungan besar, Rathi memperingatkan tentang risiko tinggi kehilangan seluruh investasi. Dia juga menggarisbawahi bahwa regulasi pasar kripto di Inggris masih terbatas, sehingga perlindungan bagi investor tidak sekuat pada aset tradisional seperti saham dan obligasi.

Source link