Claire Dubbelman mengembangkan minatnya pada dunia motorsport semenjak kecil, diwarnai oleh pengaruh ayahnya yang bekerja di bidang jurnalisme otomotif dan humas Mercedes-Benz Belanda. Sebagai seorang yang aktif menonton Formula 1 sejak kecil, Dubbelman menunjukkan minatnya pada balap sepeda motor sejak usia dini. Setelah lulus dari jurusan Komunikasi Internasional, dari SMA di usia 21 tahun, ia memasuki dunia otomotif. Dubbelman bekerja di berbagai sektor otomotif, mulai dari pemasaran Carver hingga kejuaraan Eropa Utara. Salah satu pengalaman berharga yang ia dapatkan adalah dalam Formula Renault, di mana ia terlibat dalam berbagai aspek seperti mengatur piala dan menjaga peraturan olahraga.
Dubbelman kemudian mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan FIA sebagai Delegasi Media di F3 Euroseries dan kemudian sebagai Manajer Kejuaraan untuk Formula 2 dan Formula 3. Posisi terbarunya adalah sebagai Race Control Operator di Formula 1 sejak 2022, dan kini sebagai Wakil Direktur Balap sejak 2024. Dalam cerita yang inspiratif ini, Dubbelman menjadi wanita pertama, orang Belanda pertama, dan orang termuda yang memegang lisensi super Direktur Balap FIA. Meskipun menghadapi tantangan dan ketidakpastian di Formula 1, Dubbelman terus berkembang dan mengejar posisi Race Director di masa depan. Fondasinya di bidang manajemen balapan dan peraturan olahraga membawa Dubbelman semakin dekat ke impian tersebut. Selain itu, Dubbelman juga berencana untuk menulis sebuah buku yang dapat membagikan pengalaman dan pengetahuannya selama hampir 20 tahun berkarier dalam dunia motorsport. Itulah perjalanan menarik dan inspiratif Claire Dubbelman dalam menjelajahi dunia balap mobil dan motor.
