Setelah lima balapan, Aston Martin mengemas empat podium dan 102 poin di klasemen, menempatkannya sebagai kekuatan kedua di grid di belakang Red Bull. Namun, setahun kemudian, perolehan itu turun drastis menjadi di bawah 40 poin. Ini menandakan involusi tim Silverstone, yang hanya mengumpulkan separsepuluh poin dari dua tahun sebelumnya. Dengan proyeksi menuju 2026, Aston Martin memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri dengan kehadiran insinyur baru dan tokoh penting yang baru bergabung. Tahun 2025 menjadi ajang uji coba untuk masa depan tim.
Namun, Aston Martin adalah tim yang paling sedikit mengalami peningkatan dibandingkan musim lalu setelah lima balapan. Statistik menunjukkan penurunan sebesar 0,25 detik secara rata-rata dibandingkan dengan 2024. Aston Martin juga mengalami peningkatan terendah dalam sebagian besar putaran balapan, kecuali di Australia di mana masalah teknis dialami oleh tim lain, seperti Haas.
Permasalahan tim Aston Martin terletak pada kurangnya peningkatan beban aerodinamis yang diinginkan dibanding rivalnya. Hal ini terlihat dari mobil yang terlalu sensitif dan sulit dikemudikan, menyebabkan Aston Martin tertinggal jauh dalam pengembangan. Upaya untuk kembali ke solusi yang lebih lama namun lebih efektif belum memberikan hasil yang signifikan.
Aston Martin juga berusaha mempertahankan konfigurasi mobil yang lebih dimuat di belakang untuk tujuan keseimbangan dan meningkatkan performa di bagian yang lambat. Perubahan desain sayap depan dalam AMR25 untuk mengatasi masalah understeer belum sepenuhnya berhasil mengubah kinerja mobil. Meskipun demikian, tim Aston Martin percaya masih ada ruang untuk pengembangan lebih lanjut.
Dalam usaha untuk meningkatkan performa, Aston Martin telah melakukan pertemuan dengan manajemen tim untuk merumuskan rencana pengembangan di masa depan. Meskipun Adrian Newey tidak terlibat secara aktif dalam pengembangan AMR25, kontribusinya diharapkan akan memperbaiki keakuratan seluruh alat pengembangan yang telah diinvestasikan oleh tim. Meskipun hasilnya mungkin baru terlihat pada 2026, Aston Martin bertekad untuk terus bekerja keras untuk meningkatkan performa mereka.
