Ferrari menargetkan Grand Prix Spanyol sebagai momen kembalinya ke puncak. Charles Leclerc yakin bahwa timnya tidak akan menghadapi kesulitan besar saat FIA memperketat pemeriksaan terhadap fleksibilitas sayap depan di Barcelona. Penggemar Kuda Jingkrak berharap ini terjadi, namun staf teknis Maranello telah melihat McLaren dan Mercedes unggul selama sembilan Grand Prix terakhir. Tim-tim papan atas disebut sebagai yang paling menguntungkan dengan perubahan terencana pada sayap.
Data menunjukkan bahwa Ferrari SF-25 mengalami peningkatan 0,857 detik dibandingkan dengan musim sebelumnya dalam lima Grand Prix pertama. Meskipun beberapa peningkatan mungkin dipengaruhi oleh kondisi lintasan yang berbeda, perbedaan kinerja antara tim-tim terkemuka cukup menarik. Meskipun begitu, para pembalap percaya bahwa ada potensi untuk bersaing dalam kejuaraan dunia di musim ini.
Ferrari tercatat menduduki posisi keenam dalam hal peningkatan kinerja, sementara McLaren berada di urutan ketiga dengan peningkatan 1,359 detik. Perbedaan yang signifikan ini menunjukkan kemajuan yang pesat dalam performa mobil. Meskipun mobil Ferrari kurang stabil di bagian belakang, Leclerc mampu menyesuaikan gaya mengemudinya dengan baik.
Kelemahan mobil Ferrari di bagian belakang diharapkan akan diperbaiki dengan pembaruan yang akan segera dilakukan. Harapan besar diletakkan pada peningkatan performa mobil di trek Imola dan Barcelona. Apakah Ferrari akan kembali ke puncak secara substansial? Waktu dan penyesuaian teknis akan menentukannya.
