Oscar Piastri dan Lando Norris terlibat dalam insiden kontak di GP Kanada yang dipicu oleh percobaan Norris untuk menyalip Piastri. Piastri berhasil mempertahankan posisinya, meskipun Norris telah meminta maaf secara tulus atas kejadian tersebut. Pembalap Inggris tersebut menunjukkan loyalitasnya terhadap tim dan Piastri menghargai sikapnya yang terbuka dalam menyelesaikan masalah tersebut. Meskipun kekecewaan atas hasil balapan di Montreal, Piastri berharap agar McLaren tidak mengubah peraturan internal yang memungkinkan kedua pembalap mereka bertarung secara adil. Posisi Piastri sebagai pemimpin kejuaraan menegaskan kompetisi ketat antara kedua pembalap tersebut untuk memperebutkan gelar F1 2025. Meskipun demikian, mereka sadar akan kelemahan tim dan akan terus berusaha untuk memperbaikinya guna meraih hasil yang lebih memuaskan. Dengan perolehan poin yang masih rapat, Piastri dan Norris siap untuk menghadapi tantangan balapan berikutnya dengan semangat yang sama.
Apresiasi Permintaan Maaf Norris setelah Kontak dengan Piastri
