Harga Bitcoin mencapai rekor tertinggi baru pada 21 Mei 2025 sebelum mengalami koreksi di pertengahan Juni. Konflik antara Iran dan Israel memengaruhi harga minyak dan emas, sementara nilai dolar AS melemah. Analis dari Tokocrypto, Fyqieh Fachrur, mencatat bahwa kombinasi pelemahan dolar dan ketidakpastian global mendorong investor untuk mencari aset alternatif seperti kripto. Meskipun harga Bitcoin turun pada 15 Juni, sentimen pasar tetap optimis. Inflasi di AS mulai menurun, memicu spekulasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga. Kondisi moneter yang longgar umumnya mendukung kenaikan aset berisiko seperti kripto. Dana investasi mengalir ke pasar kripto dengan jumlah besar pada bulan Mei dan Juni.
Prediksi Harga Bitcoin di Tengah Ketegangan Iran-Israel
