Trump Minta Negara-Negara NATO Stop Beli Minyak Rusia: Analisis Terkini

by -9 Views

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, meminta negara-negara anggota NATO untuk menghentikan pembelian minyak dari Rusia melalui surat terbuka yang dia kirim ke NATO. Dalam surat tersebut, Trump mengancam akan memberlakukan sanksi AS jika aliansi Barat tidak menegaskan embargo energi terhadap Rusia. Trump menilai bahwa komitmen NATO dalam mengambil langkah untuk menangani perang Ukraina masih lemah karena beberapa anggota aliansi masih terus membeli energi dari Rusia, yang menurut Trump, akan melemahkan posisi negosiasi NATO terhadap Rusia.

Untuk memperkuat langkah ini, Trump juga mengusulkan agar NATO memberlakukan tarif 50-100% terhadap China, yang dianggap sebagai pendukung ekonomi Rusia. Trump mengatakan bahwa jika NATO mengikuti saran yang dia berikan, perang akan segera berakhir. Namun, jika tidak, mereka hanya akan membuang-buang waktu.

Menurut Pusat Penelitian Energi dan Udara Bersih (CREA), Turki, China, dan India adalah tiga negara terbesar yang membeli minyak dari Rusia, dan beberapa negara anggota NATO lain yang masih mengimpor minyak dari Rusia termasuk Hongaria dan Slovakia. Pengamat hubungan internasional dari Atlantic Council, Daniel Fried, mengkritik tindakan Trump yang dianggap sebagai tekanan lama terhadap sekutu.

Pernyataan Trump muncul di tengah eskalasi militer Rusia di Eropa Timur, dengan pasukan Polandia dan NATO melaporkan menembak jatuh drone Rusia yang melanggar wilayah udara Polandia. Tindakan Trump ini menunjukkan bahwa dia kembali menempatkan NATO di bawah tekanan, namun menghentikan pembelian minyak dari Rusia sepenuhnya dianggap sulit karena beberapa anggota NATO masih sangat tergantung pada pasokan minyak tersebut.

Source link