Kalle Rovanpera menyatakan bahwa meraih kemenangan akan menjadi kunci untuk memperebutkan gelar juara dunia Reli Dunia yang ketiga kalinya. Pada akhir pekan lalu, pereli Toyota ini memasuki WRC Cile berada di posisi kedua klasemen sementara dengan selisih tujuh poin dari pemimpin klasemen, Sebastien Ogier. Namun, ia tertinggal 21 poin dari Ogier setelah sang rival meraih kemenangan kelima musim ini. Meskipun Rovanpera memulai reli dengan baik dan memimpin di awal, namun sebuah kesalahan jarang terjadi membuatnya tergelincir, kehilangan ban kiri belakang, dan waktu lebih dari satu menit. Meskipun berhasil naik ke posisi keenam dan mengumpulkan 12 poin, pereli asal Finlandia ini terhambat oleh kondisi trek yang berubah-ubah dan kurangnya kepercayaan diri pada ban Hankook.
Menjelang reli aspal di Eropa Tengah dan Jepang, diikuti oleh akhir musim gravel di Arab Saudi, Rovanpera menyadari bahwa perburuan gelar semakin sulit. Dia merasa perlu mendapatkan beberapa kemenangan untuk tetap berada dalam persaingan. Terakhir kali bersaing di atas aspal, Rovanpera meraih kemenangan dominan di Kepulauan Canaria, April lalu. Namun, di reli-reli selanjutnya seperti di Jerman, Austria, dan Republik Ceko, pereli berusia 24 tahun ini mengharapkan tantangan baru yang harus dihadapi.
Dengan kompetisi yang semakin ketat, Rovanpera menyadari bahwa kemenangan menjadi kunci untuk mendekati gelar juara dunia. Proses tersebut akan semakin menantang dengan reli-reli yang berbeda karakteristiknya, namun Rovanpera optimis dapat menghadapi tantangan tersebut dengan baik.
