Surplus neraca perdagangan Indonesia mencapai 2,41 miliar Dolar AS pada bulan November 2023, menurut data dari Badan Pusat Statistik. Ini merupakan ke-43 kalinya Indonesia mencatat surplus berturut-turut.
Selama ini, bisnis Starbucks mulai terganggu karena adanya gerakan boikot yang semakin meluas. Starbucks menjadi sasaran boikot setelah perusahaan waralaba asal Amerika Serikat tersebut menggugat serikat pekerjanya yang menunjukkan solidaritas terhadap Palestina.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat disaksikan dalam program Evening Up CNBC Indonesia (Jumat, 15/12/2023).
Ekspor Indonesia Menurun Drastis dan Starbucks Berencana untuk Memberhentikan Karyawan
