Istana Garuda IKN: Bangga Menjadi Kebanggaan Nasional

by -69 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa Gedung Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan kebanggaan bangsa Indonesia. Hal ini untuk menepis pernyataan dari warganet yang menyatakan bahwa sayap Istana Garuda yang berwarna coklat gelap kehitaman menyerupai kelelawar daripada Burung Garuda.

“Desain dan karya arsitektur Istana Garuda di IKN tentu menjadi salah satu kebanggaan nasional,” kata Menkominfo Budi Arie Setiadi di kantor Kementerian Kominfo, Jumat, 9 Agustus 2024.

Bentuk desain burung garuda yang mengepakkan sayap yang dinamakan Istana Garuda adalah salah satu bagian dari Istana Kepresidenan Nusantara yang dibangun di lahan seluas 55,7 hektar dengan luas tapak 334.200 meter persegi.

Burung Garuda dipilih karena memiliki makna yang erat dengan Kebhinekaan di Indonesia. Garuda merupakan simbol persatuan dan menjadi bagian dari lambang negara, Bhinneka Tunggal Ika.

Menkominfo menjelaskan bahwa Istana Garuda dirancang sebagai rumah yang terinspirasi dari burung Garuda. Istana Garuda bukan hanya menjadi landmark sebuah kawasan, melainkan juga perpaduan seni, sains, dan teknologi karya anak bangsa.

“Istana Kepresidenan yang selama ini ada adalah peninggalan pemerintah kolonial. Sementara Kompleks Istana Kepresidenan di IKN murni dirancang dan dibangun oleh anak bangsa,” ujar Menkominfo.

Desain Istana Garuda menggabungkan unsur estetika, kegunaan, dan manfaat bagi kemajuan sektor pariwisata Indonesia. Menkominfo Budi Arie menyatakan bahwa desain Istana Garuda merupakan karya anak bangsa yang berbasis budaya nusantara, juga sebagai simbol dari lambang negara Indonesia yaitu Burung Garuda.

Istana Garuda disebut sebagai istana presiden pertama di dunia yang dibangun sebagai karya seni. Bahkan, Istana Garuda dibangun dengan teknologi pembuatan patung yang telah dipatenkan.

Sosok burung Garuda dalam Istana Garuda dibangun dari kerangka baja, tembaga, kuningan, galyalum, dan kaca. Tembaga dan kuningan kemudian akan mengalami proses oksidasi, hingga berubah menjadi warna hijau tosca yang matang.

“Istana Kepresidenan di IKN menjadi ikon dan kebanggaan bagi kita sebagai warga bangsa. Hal ini akan menjadi daya tarik bagi masyarakat dunia dan berdampak positif pada sektor pariwisata,” jelas Menkominfo Budi Arie.