Gaji Tunggal Akan Diberlakukan Bagi PNS, Ini 3 Fakta Penting yang Perlu Diketahui!

by -160 Views

Pemerintah akan menerapkan sistem gaji tunggal bagi kalangan aparatur sipil negara (ASN), termasuk pegawai negeri sipil (PNS) dan TNI/Polri. Penerapan sistem gaji tunggal ini bertujuan untuk memperbaiki manajemen ASN, terutama dalam bidang kesejahteraan.

Dengan sistem gaji tunggal, tunjangan kinerja yang biasanya diterima PNS akan dihapus dan diganti dengan total reward.

Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Alex Denni mengatakan bahwa sistem gaji tunggal bukan hanya menggabungkan antara gaji pokok dengan tunjangan-tunjangan yang selama ini diterima PNS, tapi juga merupakan upaya untuk memperbaiki gaji.

Selain itu, sistem gaji tunggal juga akan memperbaiki sistem tunjangan kinerja. Tunjangan kinerja akan diberikan berdasarkan pada kinerja pegawai tersebut, bukan hanya atas dasar senioritas.

Konsep total reward diberlakukan untuk menjaga kesetaraan dan keadilan di kalangan PNS, untuk menghindari kecemburuan antar instansi dalam hal penghasilan.

Sistem grading atau pemeringkatan terhadap nilai atau harga jabatan juga akan ditetapkan dalam menentukan besaran gaji di beberapa jenis jabatan PNS.

Rentang gaji pokok akan berlaku secara nasional baik untuk pemerintah pusat, pemerintah daerah maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Gaji ini, bukan hanya menggabungkan antara gaji pokok dengan tunjangan-tunjangan yang selama ini dinikmati oleh PNS.

Maka dari itu tentu saja, disiapkan konsep total reward, single salary itu bukan gaji sama tunjangan kinerja dicemplungin terus semua orang akan sama dapatnya. Grading ini akan menunjukkan posisi, beban kerja, tanggungjawab dan risiko pekerjaan.

Dalam sistem yang baru pemerintah menyiapkan komponen serupa tunjangan, namun pembayarannya didasarkan oleh kinerja pegawai tersebut. Maka itu, nomenklatur tunjangan kinerja akan diganti dengan total reward atau penghargaan.